Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) RI kini memprogramkan Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK).
ANBK merupakan program evaluasi pengganti Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) sebagai upaya meningkatkan mutu pendidikan dengan memotret input, proses, dan output pembelajaran di seluruh satuan pendidikan.
“Jadi ada dua sekolah di Kota Jayapura yang diuji dari program Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) yakni SMK Ampari Jayapura dan SMA N 4 Jayapura,” ucap Penjabat Wali Kota Jayapura, Frans Pekey ketika ditemui wartawan disela-sela monitoring pelaksanaan hari pertama ANBK di SMA 4 Jayapura, Senin (28/8/2023).
Kata Pekey, pelaksanaan ANBK tentu dalam rangka mengukur kemampuan dari para siswa, termasuk mutu dan kualitas pendidikan di dua sekolah tersebut yakni SMA N 4 Jayapura dan SMK Ampari Jayapura.
“Jadi ada beberapa indikator peniliannya, dimana dengan ANBK akan mampu mengukur efektivitas pembelajaran yang dilaksanakan dengan melihat kemampuan siswa satuan pendidikan dan mengukur seberapa besar siswa/siswi menguasai bidang akademik sebelumnya,” terang Pekey.
Menurut Pekey, ada tiga hal yang ingin disasar oleh ANBK diantaranya Asesmen Kompetensi Minimum (AKM) yang dirancang untuk mengukur capaian peserta didik dari hasil belajar kognitif, yaitu literasi dan numerasi.
Kemudian survei karakter dan survei lingkungan belajar. AKM dilaksanakan untuk mengukur literasi membaca dan literasi matematika (numerasi) murid.
Sedangkan survei Karakter untuk mengukur sikap, nilai, keyakinan, dan kebiasaan yang mencerminkan karakter murid dan survei lingkungan belajar guna mengukur kualitasnya dari berbagai aspek input dan proses belajar-mengajar di kelas maupun di tingkat satuan pendidikan.
“Tentu pelaksanaan ANBK ini akan mendorong untuk menaikkan rating atau predikat mutu dan kulaitas sekolah. Kita tau SMA N 4 Jayapura merupakan salah satu sekolah di Kota Jayapura yang memiliki kualitas dan kompetisi daya saing yang baik,” tuturnya.
Lanjut Pekey, bahkan penilaian serupa sudah dilakukan dibeberapa tahun sebelumnya dimana SMA N 4 Jayapura ini mendapatkan predikat mutu pendidikan yang sangat baik atau berkemajuan dari sisi kinerja.
“Saya berharap ini terus dipertahankan terus, namun tentu ada beberapa kelemahan juga yang bisa terpenuhi, sehingga sekolah ini semakin mantap dan maju dan memiliki daya saing yang jauh lebih baik kedepannya,” ujarnya.
Sementara itu Frans Pekey menyampaikan, maksud monitoring yang dilakukan oleh pihaknya hari ini guna memastikan pelaksanaan ANBK jenjang SMA/SMK sdi Kota Jayapura tahun ini berjalan lancar.

“Tadi saya lihat anak-anak sangat antusias dan semangat dalam mengikuti pelaksanaan ANBK. Terima kasih atas dukungan para dewan guru, operator serta Kepala Sekolah yang sudah bekerja keras demi kelancaran kegiatan ini,” tandasnya.




0 Comments